Kalurahan WIJIREJO

Sesuai dengan peraturan Desa Wijirejo nomor 9 tahun 2016 tentang anggaran pendapatan dan belanja Desa Wijirejo, maka pada tahun 2017 ini besarannya sudah ditetapkan. Pelaksanaan kegiatan sudah mulai dilaksanakan sejak awal tahun. Sesuai kesepakatan bersama antara BPD dan Lurah, maka pendapatan untuk tahun ini adalah sejumlah Rp 3.703.319.860,00.

Besaran ini didapatkan dari alokasi pendapatan asli desa sebesar 309.621.600,00, pendapatan transfer sebesar 3.388.698.260,00 dan pendapatan lain-lain sebesar Rp 5.000.000,00. Pendapatan asli bersumber pada sewa tanah kas desa, sewa kios desa, sewa PKL, kerjasama pihak ketiga dan lain-lain yang dibenarkan. Sedangkan dana transfer bersumber pada alokasi dana desa (ADD), dana desa (pemerintah pusat), bagi hasil pajak dan retribusi dan bantuan keuangan kabupaten/kota. Sedangkan pendapatan desa lain-lain adalah pendapatan yang sah.

Adapun alokasi dana ini secara garis besar terbagi dalam 3 alokasi umum yakni belanja pegawai sebesar Rp 632.870.900,00, belanja barang dan jasa sebesar Rp 2.062.617.960,00 dan belanja modal sebesar Rp 1.549.536.000,00. Pada tahun 2017 ini terdapat surplus atau defisit sebesar Rp 541.705.000,00 dan ditutup dengan sisa lebih perhitungan anggaran pada tahun sebelumnya.

Pada tahun ini, bertepatan dengan masa kerja Lurah baru, telah dilaksanakan Musyawarah Dusun (musdus) yang bertujuan untuk menjaring aspirasi dari masyarakat. Agenda ini dimaksudkan untuk menyusun draft Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes), yaitu rancangan program kerja desa melalui visi dan misi lurah pada periode 2017. Untuk mensukseskan agenda tersebut, masyarakat harus aktif terutama bersama Dukuh setempat dalam menganggarkan kegiatan pada 6 tahun ke depan. Sehingga, pembangunan di Desa Wijirejo bisa terlaksana dan memfasilitasi masyarakat untuk berkembang bersama.

(Dion/dok apbdes 2017)