Perdes Sampah, Langkah Preventif Alokasi Pengelolaan Sampah Mandiri
Administrator 22 November 2017 08:21:25 WIB
Jauh sebelum industri makanan kemasan berkembang dan ditopang aktivitas jual-beli online, sampah yang dihasilkan dari sebuah pasar adalah daun pembungkus dan makanan sisa semata. Sekarang, tidak hanya di pasar sampah yang dihasilkan dari aktivitas kehidupan sehari-hari rata-rata sudah berbentuk plastik, kain dan barang-barang sulit urai lainnya. Dalam industri modern, packing yang rapi dan kuat menjadi prioritas dalam memasarkan produk. Plastik dan barang-barang sejenis pun menjadi favorit dan terdeppan dalam packaging. Akibatnya, bisa kita lihat di mana-mana ada sampah.
Perkembangan perumahan minimalis dengan mengabaikan tempat pembuangan atau pengelolaan sampah menjadi permasalahan baru. Bukan tidak ada solusi, tetapi rata-rata para penghuninya tidak mau direpotkan oleh biaya pembayaran pembuangan sampah oleh pihak terkait. Akibatnya, tidak di keramaian atau tidak di perumahan tetapi di jalan-jalan sempit, tikungan pedesaan banyak terlihat pemandangan sampah-sampah peradaban. Pada akhirnya, masyarakat sekitar menjadi pihak yang kena imbasnya secara langsung dan dirugikan.
Maka, diperlukan aturan sebelum dilaksanakan tindakan-tindakan pengelolaan dan preventif. Perdes tentang sampah menjadi hal yang sangat urgen segera disusun dan ditetapkan. Melalui perdes, akan menjadi jelas aturan-aturan yang berimbas pada reward-punishment atau penghargaan dan hukuman bagi yang melaksanakan maupun yang melanggarnya. Hal ini diperlukan agar pengelolaan sampah oleh masyarakat diiringi dengan bersihnya lingkungan yang tidak terdeteksi oleh warga.
Hukuman bisa menjadi opsi agar memberikan efek jera. Tentu hukuman harus disesuaikan dengan nilai-nilai norma, adat, dan nilai hukum agar bisa dipahami bersama dan tidak menimbulkan masalah baru ke depannya. Karena bagaimanapun juga, jalan sebagai akses keluar-masuk desa maupun pedusunan adalah wajah pertama yang dilihat oleh orang yang akan berkunjung. Wajah yang bersih tentu akan menjadikan nilai-nilai positif masyarakat terpancar sebelum berinteraksi secara langsung dengan masyarakatnya.
Komentar atas Perdes Sampah, Langkah Preventif Alokasi Pengelolaan Sampah Mandiri
Formulir Penulisan Komentar
INFO GRAFIS
Pengumuman
Kalender
Tautan Terkait
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Jumlah Pengunjung |
Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License