Kalurahan WIJIREJO

Bertempat di halaman Kantor Kecamatan Pandak, pada tahun ini dilaksanakan Pandak Ekspo 2017. Kegiatan ini direncanakan akan dilaksanakan sebelum Bantul Ekspo 28Juli-8Agustus, akan tetapi diundur mengingat ada beberapa kegiatan penting lain yang bersamaan. Dalam kesempatan ini ditampilkan produk-produk desa yang diakomodasi dengan stand. Beberapa sekolah kejuruan pun ikut berpartisipasi menampilkan keunggulan-keunggulan yang mereka miliki.

Produk pertanian dan kerajinan masih mendominasi pada kegiatan ini. Komoditas yang ditampilkan meliputi singkong, jagung, cabai, umbi-umbian, padi unggul dan produk lain. Bahkan di stand Wijirejo, beberapa lusin tanaman cabai sudah dipesan oleh Bupati Bantul. Produk kerajinan yang ditampilkan seperti batik, kerajinan akar wangi dan kerajinan pandai besi dari Desa Gilangharjo. Produk perikanan masih menjadi andalan Desa Gilangharjo melalui kelompok tani ikan Buana Mina. SMK Cokroaminoto dan SMK Pertanian tidak ketinggalan ikut dalam ekspo untuk publikasi kegiatan mereka.

Bagi pemerintah Wijirejo sendiri, kegiatan ini bisa menjadi batu loncatan untuk mengadakan kegiatan serupa di tingkat desa. "Ekspo Desa Wijirejo akan kita laksanakan jika semua stakholder terkait terutama pedusunan siap. Akan kita gabung dengan acara Hut Desa Wijirejo pada bulan September-November," kata Heri Sujoko sebagai koordinator keuangan Desa Wijirejo. Harapannya, kegiatan-kegiatan ekspo bisa meningkatkan gairah unit-unit usaha mikro di wilayah Desa Wijirejo. Sehingga, ke depannya masyarakat Desa mampu bersaing dan mampu memanfaatkan adanya jalur NYIA atau New Yogyakarta Air Port.